Ikan green chromis (Chromis viridis) atau chromis biru-hijau adalah salah satu spesies ikan paling terkenal buat para pecinta ikan hias air asin. Mereka memperoleh peringkat teratas dengan harga yang bisa dibilang tidak begitu mahal, punya warna yang cantik, lincah, dan perilaku shoaling, yang sangat cocok di pelihara dalam jumlah banyak dalah satu akuarium.
Mereka masuk ke dalam famili yang sama dengan ikan damselfish yang lebih agresif, tetapi mereka melewatkan karakter agresifnya. Sebaliknya, kamu mendapatkan spesies yang menyenangkan yang tidak akan menimbulkan masalah. Nah ikan ini bisa dibilang sangat cocok buat para pemula. Jika kamu belum mempertimbangkan untuk menambahnya ke akuarium kamu, kamu pasti akan tergoda setelah membaca artikel dari mascota ini!
Seperti yang sudah kamu tebak dari namanya, ikan green chromis menarik perhatian dengan sisik biru-hijaunya yang terang dan bewarna warni. Bila kamu pelihara lebih dari 5 ekor, kamu akan melihat semburan hijau saat mereka bergerak di seluruh akuarium. Mereka termasuk gampang untuk dipelihara. Itu bukan berarti kamu bisa merawat asal-asalan. Merawat ikan yang senang berkelompok memiliki tantangan tersendiri. Jadi, jika kamu belum pernah memelihara ikan kawanan sebelumnya, kamu perlu membaca artikel ini sampai habis.
Baca Juga: Si Cantik Blue Tang Ikan Hias Laut yang Beken Karena Finding Nemo
Green Chromis: Habitat aslinya
Di alam liar, green chromis hidup di terumbu karang di Indo-Pasifik. Para penyelam mendapati kawanan spesies air lautn dari Madagaskar, hingga Filipina, dan bahkan di sekitar Hawaii. Mereka ditemukan di daerah aliran air yang lebih rendah seperti laguna, berkeliaran mencari makanan berikutnya. Kamu pastinya tidak akan menemukannya terlalu dalam; mereka lebih suka perairan dangkal (kedalaman maksimum 36 kaki/11m).
Kamu pasti enggak akan melewatkan green chromis, bahkan jika mereka tidak memiliki pola yang terlihat pada sisiknya. Warna hijau kebiruan sudah menjadi karakteristiknya. Tergantung pada pencahayaannya, kamu dapat melihat seperti warna hijau buah apel Granny Smith hingga biru cerah (dan segala sesuatu di antaranya). Mereka terlihat warna warni, dengan kilau bawaan pada warna. Dan siripnya transparan. Itu membuat ikan ini cantik untuk dilihat saat mereka melesat di sekitar karang (atau akuarium kamu). Kamu juga akan melihat sirip punggung yang menjuntai, membentang dari belakang kepala sampai ke pangkal ekornya.
Selama musim pemijahan, green chromis jantan akan terlihat menguning. Ini satu-satunya cara untuk membedakan antara kedua jenis kelamin. Jika tidak, pasangan akan terlihat mirip. (Perbedaan ketika kamu mempertimbangkan banyak spesies lain di luar sana di mana hanya jantan yang mendapatkan ujung palet yang berwarna-warni)
Di laut, green chromis bisa sampai 4 inci (10,2 cm) panjangnya. Kalau dari hasil penangkaran biasanya hanya mencapai sekitar 3 inci (7,6 cm), meskipun (sentuhan di sisi yang lebih pendek). Namun, mereka adalah petani CEPAT. Bahkan di akuarium rumah, ikan cantik ini cenderung menambah panjangnya dalam waktu singkat. (Jadi, jangan terkecoh waktu kamu melihat ikan kecil di toko ikan)
Umur Ikan Green Chromis
Di laguna serta terumbu karang, green chromis bisa sampai umur 8-15 tahun. Dan, dengan perawatan yang tepat, kamu dapat melihat rentang hidup yang sama di lingkungan penangkaran. Banyak penghobi melaporkan chromi mereka bertahan selama lebih dari satu dekade. Namun, itu dengan kondisi air yang tepat, lingkungan kawanan yang sehat, dan ukuran akuarium yang memadai. Jika kamu tidak memenuhi kebutuhan perawatan, kamu mungkin melihat krom hijau kamu jatuh di ujung spektrum yang lebih pendek.
Baca Juga: Ikan Mandarin Air Laut Si Cantik yang Berasal dari Terumbu Karang
Menyiapkan Akuarium Chromis Hijau yang Ideal
Green chromis hidup dan senang bermain di kumpulan karang besar. Jika kamu ingin membuat mereka bahagia dan sehat, kamu harus meniru lingkungan itu. Akuarium yang penuh dengan karang SPS akan membuat tampilan yang menakjubkan (dan itulah yang sering kami coba buat saat membeli ikan cantik ini). Kamu juga bisa menambahkan live rock juga. Chromis suka memakan ganggang, dan mereka akan merumput di sudut dan celah yang disediakan oleh struktur berbatu alami.
Kamu pastinya tidak mau berlebihan dengan aquascaping. Green chromis aktif, ikan shoaling. Mereka membutuhkan ruang untuk berenang. Jadi, meskipun tidak apa-apa untuk membangun bagian bawah akuarium kamu, biarkan bagian tengah dan atas terbuka untuk ruang mereka berenang. Berapa banyak ruangan yang kamu butuhkan? Itu tergantung pada jumlah ikan yang kamu miliki. Meskipun damai, kamu tidak maukan chromis kamu merasa seperti ikan sarden yang saling berhimpitan. Biarkan formasi longgar bergerak dengan mulus di sekitar akuarium.
Hanya arus rendah yang kamu perlu dalam menyiapkan powerhead. Ingat, green chromis lebih senang dengan laguna – bukan tempat drop-off. Jika aliran air terlalu deras, ia malah bisa jadi stres atau terluka. Mereka akan mendapatkan banyak latihan menjelajahi akuarium; kamu tidak perlu berlebihan membuat treadmill bawah air.
Ukuran Akuarium yang tepat
Meskipun bukan termasuk ikan karang terbesar di penangkaran, green chromis butuh akuarium yang menyeimbangkan ruang berenang, karang, dan batu hidup. Mascota merekomendasikan ukuran akuarium minimal 30 galon (114L). Itu sudah cukup untuk kelompok kecil tanpa menimbulkan masalah. Namun, jika kamu ingin membuat akuarium komunitas dengan spesies campuran, kamu perlu meningkatkan volume air.
Kamu juga perlu berinvestasi dalam sistem filtrasi yang kuat. Green chromis tidak menghasilkan banyak limbah (mereka bukan karnivora atau pemakan berantakan). Tapi mereka sensitif terhadap perubahan kondisi air. Jika amonia atau nitrat mulai naik, bisa-bisa mereka akan sakit. Dan semakin besar kawanan yang kamu miliki, semakin besar risiko nilai merangkak naik. Ini perlu kamu perhatikan terus supaya seimbang. Kamu pastinya ingin mereka bisa hidup dengan baik, tetapi kamu tidak ingin tangki yang tidak sehat. Sistem filtrasi padat (atau tangki bah) akan berhasil.
Apakah Green Chromis Reef Aman?
Seperti yang mungkin sudah kamu ketahui, kamu benar-benar menambahkan chromis hijau ke tangki terumbu favorit kamu. Sementara spesies memesan dari menu sisi omnivora, mereka tidak menyukai polip karang. Sebaliknya, mereka lebih senang merumput di alga yang cenderung muncul di sekitar fragmen dan koloni favorit kamu. Dan karena sekolah berenang di tingkat tengah dan atas akuarium, aktivitas itu tidak akan mengganggu tentakel yang paling halus sekalipun.
Baca Juga: Fakta Menarik Firefish Goby Ikan Hias Air Laut dan Cara Merawatnya
Itu satu lagi alasan para penghobi menyukai ikan ini!
Diet Chromis Hijau
Green chromis termasuk omnivora, atau – lebih khusus lagi, planktivora. Mereka suka memakan planktonik seperti telur atau larva ikan, copepoda, udang mysis, dll. Saat mereka berenang di sekitar akuarium, mereka mengais makanan berikutnya (dan itu termasuk ganggang yang muncul di batu hidup kamu). Kamu bisa memberikan mereka potongan lezat ini tanpa masalah. Chromis juga menerima pelet dan serpih komersial. Makanan yang bervariasi akan membuat warna biru-hijau itu berkilauan (belum lagi memastikan ikan kamu tetap sehat).
Green chromis tetap aktif sepanjang hari. Ini berarti mereka punya metabolisme yang tinggi. Jika kamu tidak ingin mereka menurunkan berat badan, kamu perlu memberi mereka makan beberapa kali sehari (setidaknya tiga kali). Jumlah kecil – cukup untuk semua ikan di kawanan, meskipun – akan berhasil. Tentu kamu tidak mau ada sisa makanan yang mengotori air. Jika kamu menunda atau hanya memberikan satu kali makan besar, kamu mungkin melihat green chromis kamu menjadi lemas. Itu adalah tkamu bahaya bahwa mereka tidak mendapatkan cukup makanan.
Karakteristik Green Chromis dan Tank Mate
Green chromis termasuk dalam kelompok damselfish. Sepupu mereka hampir selalu datang dengan label peringatan karena sifatnya yang agresif. Tapi keindahan biru-hijau ini memecahkan cetakan. Mereka damai, menghindari masalah dengan teman tangki mereka. Yang mungkin kamu lihat adalah pertempuran sesekali atas urutan kekuasaan kawanan itu. Dan jika kamu sudah memberikan ukuran akuarium yang cukup, itu pun tidak akan menjadi masalah.
Sebagai ikan yang senang bergerombol, kamu perlu memelihara chromis dalam sebuah kelompok. Minimal, kamu bisa memelihara enam ekor. Kamu akan mengurangi masalah stres, memungkinkan ikan individu merasa percaya diri dan menunjukkan perilaku alami mereka. Kamu pastinya ingin melihat ikan berenang bolak-balik sepanjang hari. Jika mereka bersembunyi di batu, kamu mungkin perlu menambahkan ke grup. Tentu saja, itu bisa menimbulkan masalah tambahan. Setelah kamu mempunyai kelompok yang mapan, kamu memiliki urutan kekuasaan. Ikan dominan akan mengejar dan bahkan mengganggu ikan baru, penurut, atau lebih kecil.
Lebih baik kalau kamu mulai dengan ukuran kawanan yang diantisipasi pertama kali. Maka kamu tidak akan memiliki agresi yang berkembang di akuarium. Dalam dikutip dari majalah coral, “Piscine Passels: Social Fishes for the Marine Aquarium” oleh Scott W. Michael, dia merekomendasikan untuk memelihara paling tidak enam ekor green chromis untuk menghilangkan agresi. Meskipun dia menyarankan mempunyai dua kelompok bahwa ukuran lebih mungkin untuk berkembang.
Jika tidak, chromi hijau umumnya merupakan ikan yang ramah komunitas dan aman bagi terumbu karang. Selama kamu berencana untuk menampung mereka dengan spesies damai lainnya dengan ukuran yang sama, mereka akan melakukannya dengan baik:
Budidaya Ikan Green Chromis
Saat kamu memelihara chromis hijau di kawanan, membiakkan spesies ini tidaklah sulit. Tentu saja, menentukan apakah kamu memiliki laki-laki atau perempuan menjadi rumit. kamu harus menunggu sampai musim pemijahan tiba untuk melihat apakah ada ikan kamu yang berubah warna menjadi kuning. Dan jika kamu memiliki predator hadir di dalam tangki? Itu mungkin tidak terjadi sama sekali. Pemijahan membutuhkan lingkungan yang sehat dan aman.
Kromis jantan menyiapkan sarang di substrat. Betina (ya, terkadang lebih dari satu) kemudian bertelur di sarangnya. Jantan kemudian membuahi dan menjaga telur. Jika kamu melihatnya memakan telur, jangan khawatir. Telur yang dimakan tidak dibuahi atau mati. (Dan, sungguh, dia bekerja keras!)
Telur Chromis menetas setelah 2-3 hari. Dan, sayangnya, laki-laki itu meninggalkan jabatannya pada saat itu. Tetapi burayak tetap rentan terhadap predasi sampai mereka berumur sekitar 47 hari. Jika kamu ingin meningkatkan peluang operasi pembiakan chromis hijau kamu, pindahkan benih secara perlahan ke tangki pembibitan. kamu kemudian dapat membesarkannya di nauplii udang air asin. Setelah mereka cukup besar untuk bersaing dengan orang dewasa di tangki pajangan kamu, mereka dapat pindah "pulang."
Baca Juga: Cara Pelihara paling Mudah dan Fakta Menarik dari Lion Fish
Kelebihan dan Kekurangan
Secara keseluruhan, saya penggemar berat green chromis. Mereka adalah spesies yang relatif jinak dan murah. Dan mereka sering muncul di awal daftar bagi kebanyakan orang yang memulai hobi akuarium air asin. Namun, tidak ada ikan yang sempurna. Jadi sebelum kamu terburu-buru untuk memulai kawanan kamu, pastikan kamu melihat semua yang masuk ke perawatan cantik biru-hijau ini.
Kelebihan
- Kromis hijau adalah ikan kuat yang relatif murah – bahkan ketika kamu perlu membeli kawanan setidaknya enam.
- Chromis menunjukkan perilaku aktif dan berani di seluruh tingkat tengah dan atas tangki.
- Chromis aman untuk terumbu karang; mereka tidak akan menyerang polip – meskipun mereka akan memakan alga di seluruh akuarium.
Kekurangan
- Kromis hijau dapat membawa parasit (jadi gunakan karantina yang tepat).
- Sementara damai, chromis akan menunjukkan agresi di dalam sekolah saat mereka menentukan urutan kekuasaan mereka.
- Chromis mudah berkembang biak, tetapi benih tetap rentan selama hampir dua bulan, membutuhkan tangki pembibitan terpisah.
Kesimpulan
Green chromis adalah ikan komunitas yang cantik yang tidak akan menimbulkan masalah di akuarium terumbu karang. Mereka membutuhkan akuarium dengan kondisi air murni. Dan kamu harus mempertahankan setidaknya enam sekolah jika kamu ingin meminimalkan tingkat stres mereka dan mempromosikan perilaku alami. Tapi bukankah ketidaknyamanan kecil itu sepadan dengan tangki tampilan yang menakjubkan dari skala berkedip biru dan hijau? Tentu mereka!
Apakah kamu memiliki chromis di akuarium kamu? Jika demikian, tinggalkan komentar dengan gambar dan pamerkan!